Posts

Numeric Data Type pada Database MariaDB

       Sebelumnya kita telah membahas menggunakan Heidi SQL, kita dapat menggunakannya untuk menampilkan database dan tabel yang telah ada/ter-create. Sebelum membuat tabel - tabel ada baiknya kita membahas yang lebih dalam tentang DATATYPE pada MariaDB. Untuk DataType pada MariaDB ada 3 tipe : a. Numeric DataType b. String DataType c. Date & Time DataType Nah, untuk kali ini saya khusus akan membahas Numeric DataType. Untuk datatype ini terdiri dari: 1. TINYINT     Untuk tipe ini terdiri dari TINYINT, TINYINT UNSIGNED dan TINYINT ZEROFILL     Range dari sub tipe diatas juga berbeda beda. Rangenya adalah sebagai berikut:     1.1 TINYINT ( -128 s/d 127)     1.2 TINYINT UNSIGNED ( 0 s/d 255)     1.3 TINYINT UNSIGNED ZEROFILL( 000 s/d 255)     2. BOOLEAN 3. SMALLINT     Rangenya adalah sebagai berikut:     3.1 SMALLINT (-32768 s/d 32767)     3.2 SMALLINT UNSIGNED ( 0 s/d 65535)     3.3 SMALLINT UNSIGNED ZEROFILL (00000 s/d 65535) 4. MEDIUMINT     Rangenya adalah
Post a Comment
Read more

Cara menggunakan Heidi SQL

Image
Dalam mengakses database pada MariaDB, kita dapat menggunakan tools GUI/aplikasi desktop tidak berbayar alias gratis, yang kita kenal dengan Heidi SQL Tentu ini sangat berbeda dengan pendahulunya yakni SQLyog dan Monyog(untuk monitoring) yang telah berbayar. Namun disini kita tidak membahas SQLyog ataupun Monyog. Anda bisa mendownload Heidi SQL secara gratis disini . Setelah Anda berhasil mendownload dan melakukan installasi, silahkan ikuti langkah – langkah setup Heidi SQL berikut: Tambahkan Remote IP di cPanel Agar Anda bisa mengakses database pada server, Anda harus menambahkan IP dari koneksi internet Anda. Berikut langkah – langkah untuk menambahkan IP melalui cpanel: Ketahui IP dari koneksi internet yang Anda gunakan dengan cara membuka situs whatismyip.com Setelah Anda mendapatkan IP yang Anda gunakan, login ke cPanel Pada section database, click menu Remote MySQL® Tambahkan IP address Anda pada kolom Add Access Host dengan cara meng-copy, informasi yang Anda da
Post a Comment
Read more

Instalasi MariaDB pada Windows

Image
       Selanjutnya saya akan membahas mengenai penginstalan MariaDB menggunakan Windows OS. Sebelum menginstal ada baiknya kita melihat Sistem operasi pada PC/device dimana MariaDB akan diinstall dengan melakukan perintah: - Tekan tombol "windows" + R secara bersamaan (Windows Run)   - Maka akan muncul Jendela System dan kita dapat melihat versi OS Windows. Setelah tahu versi sistem operasi tersebut maka kita dapat memulai penginstalan MariaDB. Langkah - langkah penginstalan MariaDB sebagai berikut: 1. Sebelumnya kita penginstalan ada baiknya kita mendownload mariadb-32bit.msi / mariadb-64bit atau pada https://downloads.mariadb.org 2. Tampilan awal pada saat menginstall MariaDB, kemudian tekan "Next" 3. Centang "box" untuk persetujuan lisensi, kemudian tekan "Next" 4. Jendela lokasi penyimpanan MariaDB akan di-instal, default penyimpanan MariaDB berada di   local drive C:\. kemudian tekan "Next"  *Jika ingin
Post a Comment
Read more

Pengenalan MariaDB

Image
Apakah MariaDB ? Anda mungkin sudah tahu sebelumnya, untuk mengingat kembali baiknya kita melihat latar belakang  secara singkat, yang dapat membantu kita agar lebih cepat memahami.  MariaDB adalah database pengganti dari pendahulunya yakni MySQL . Sebab MySQL telah diakuisisi oleh Sun  Microsystems pada tahun 2008. Kemudian, Oracle lalu mengakuisisi Sun Microsystems pada tahun 2010 termasuk MySQL  didalamnya. Untuk beberapa alasan, Michael Monty Widenius (pendiri MySQL ) memutuskan untuk mengganti MySQL dan mendirikan sebuah perusahaan dengan nama Monty Program AB . Dengan demikian, MariaDB (Maria adalah  nama putri kedua beliau) lahir Pada bulan Desember 2012, yayasan MariaDB diciptakan untuk  menghindari setiap perusahaan akuisisi seperti apa yang telah terjadi di masa lalu. SkySQL adalah perusahaan yang terdiri dari mantan eksekutif dari perusahaan MySQL dan investor yang memberikan  jasa untuk MySQL / MariaDB . Pada April 2013, ada merger antara SkySQL  dan Monty
1 comment
Read more